Cara Mengetahui Jurnal Internasional

Halo sobat publikasi, pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai cara mengetahui jurnal internasional.Bagi kamu yang ingin mengetahui cara mengetahui jurnal internasional, kamu dapat menyimak pembahasannya berikut ini.

Apa Itu Jurnal Internasional

Jurnal internasional adalah publikasi akademik yang berisi artikel-artikel penelitian yang telah melalui proses penelaahan oleh para ahli (peer review).

Jurnal internasional diterbitkan oleh penerbit yang berbasis di luar negeri atau memiliki pembaca dan penulis yang berasal dari berbagai negara.

Umumnya, jurnal-jurnal ini memiliki standar kualitas yang tinggi dan cakupan topik yang luas, serta diakui secara internasional dalam disiplin ilmu tertentu.

Cara Mengetahui Jurnal Internasional

Terdapat banyak faktor yang menentukan apakah sebuah jurnal dapat diklasifikasikan sebagai jurnal internasional dan apakah memiliki referensi yang layak.

Penting untuk mempertimbangkan kualitas jurnal itu sendiri, termasuk kaidah penulisan ilmiah yang digunakan. Meskipun sebuah jurnal diakui secara internasional, tidak selalu menjamin kualitasnya.

1. Memiliki Kaidah Penulisan Ilmiah

Pertama-tama, penting untuk memastikan bahwa jurnal tersebut mengikuti kaidah penulisan ilmiah yang baku, serta menggunakan bahasa yang sesuai.

2. Ditulis Dengan Bahasa Internasional

Kriteria kedua adalah penggunaan bahasa internasional yang telah disetujui secara luas. Bahasa seperti Inggris, Rusia, Tiongkok, Arab, Spanyol, dan Perancis, yang telah diakui oleh PBB, umumnya digunakan dalam jurnal internasional untuk memungkinkan akses yang lebih luas.

3. Terdaftar International Standard Serial Number (ISSN)

Jurnal internasional biasanya memiliki nomor ISSN, yang merupakan identifikasi unik yang membedakannya dari jurnal lain. Jurnal yang resmi secara internasional pasti memiliki ISSN, yang berbeda untuk versi cetak dan digital.

4. Terbit Secara Online

Penerbitan secara daring juga menjadi hal yang umum bagi jurnal internasional, memungkinkan akses yang lebih mudah dan luas ke seluruh dunia. Namun, penting untuk memastikan bahwa jurnal tersebut diterbitkan melalui situs web yang kredibel.

5. Dewan Redaksi Lintas Negara

Dewan redaksi jurnal internasional biasanya terdiri dari anggota dari berbagai negara, dengan keahlian yang sesuai dengan topik jurnal. Selain itu, penulis jurnal berasal dari berbagai negara, menunjukkan cakupan internasional dari jurnal tersebut.

6. Terindeks Internasional

Indeks internasional seperti Scopus adalah indikator penting untuk jurnal-jurnal yang diakui secara internasional. Selain itu, keaslian artikel dan keberadaan data yang valid juga menjadi kriteria penting.

7. Terbit Secara Teratur

Jurnal internasional yang baik juga menerbitkan secara teratur, menunjukkan konsistensi dalam kualitas dan isi. Penting untuk memperhatikan bahwa jurnal yang menerbitkan terlalu sering mungkin kurang berkualitas.

8. Diindeks Oleh Banyak Indeksing

Terakhir, jurnal internasional harus diindeks oleh banyak pengindeks dari berbagai negara, menunjukkan dampaknya yang luas di seluruh dunia.

Fungsi Jurnal Internasional

Jurnal juga memiliki berbagai fungsi yang wajib kamu ketahui sebelum lanjut ke materi utama yaitu kelebihan dan kekurangan jurnal internasional, fungsi-fungsi tersebut diantaranya adalah berikut :

• Mempublikasikan hasil penelitian supaya bisa dijadikan sebagai literatur untuk penelitian di masa depan.
• Sebagai sebuah sarana untuk saling berkomunikasi antara peneliti yang bergulat di dunia akademik.
• Di beberapa perguruan tinggi di indonesia, jurnal ilmiah menjadi salah satu persyaratan untuk wisuda.
• Sangat berguna untuk mengangkat citra dari perguruan tinggi atau institusi.
• Dapat menjadi sarana untuk mengasah kemampuan menulis rangkuman hasil penelitian.
• Memudahkan peneliti selanjutnya untuk mendapatkan informasi tertentu sehingga tidak harus lagi membaca hasil penelitian yang masih dalam bentuk buku.
• Bagi mahasiswa, menerbitkan jurnal ilmiah dapat dijadikan sebagai bukti bahwa mereka pernah melakukan penelitian karena biasanya akan diunggah ke internet.

Daftar Jurnal Internasional

aNah, di atas telah kami jelaskan mengenai cara mengetahui jurnal internasional, pada pembahasan selanjutnya kita akan membahas mengenai daftar jurnal internasional.

dibawah ini adalah beberapa daftar jurnal internasional yang wajub banget kamu ketahui:

1. DOAJ

DOAJ (Directory of Open Access Journals) adalah sebuah direktori daring yang bertujuan untuk melakukan indeksasi dan memberikan akses kepada jurnal-jurnal berkualitas tinggi yang mengikuti prinsip open access dan telah melalui proses peer-review.

Lebih daripada sekadar sekumpulan informasi, DOAJ merupakan suatu platform yang menyeluruh dalam mewadahi jurnal-jurnal dari berbagai belahan dunia yang mengusung prinsip open access, yang artinya jurnal-jurnal tersebut dapat diakses secara terbuka.

Peran utama DOAJ adalah sebagai sarana penyimpanan untuk basis data jurnal-jurnal ini. Selain itu, DOAJ juga memiliki peran penting dalam melaksanakan tugas indeksasi dengan memberikan penilaian (skor) terhadap berbagai jurnal yang terdapat dalam basis data tersebut.

Seperti yang dilaporkan oleh penerbitdeepublish.com pada tanggal 11 Juni 2022, DOAJ telah berhasil menyatukan lebih dari 130 negara dalam lingkup komunitasnya. Saat ini, DOAJ mencatat lebih dari 17.790 jurnal yang telah terdaftar di dalamnya, dengan total artikel yang telah dipublikasikan mencapai lebih dari 7.569.294.

Kehadiran DOAJ memiliki nilai yang sangat penting, terutama bagi kalangan akademisi yang berkeinginan untuk menerbitkan jurnal-jurnal mereka. Platform ini memegang peran yang signifikan sebagai penanda atau indikator yang menimbulkan rasa penasaran apakah jurnal yang mereka hasilkan sudah terdaftar dalam DOAJ atau belum.

Link : https://doaj.org/

2. Scopus

Scopus adalah sebuah jurnal internasional yang menjadi salah satu platform yang sangat penting dalam dunia akademik. Fokus utamanya adalah pada indeksasi dan penyediaan database jurnal. Platform ini dijalankan oleh Elsevier, sebuah organisasi penerbit ilmiah internasional yang bermarkas di Amsterdam, Belanda, dan telah ada sejak tahun 1880.

Menurut laporan dari campus.quipper.com, saat ini Scopus telah berhasil mengindeks lebih dari 22.000 judul artikel jurnal yang berasal dari lebih dari 5000 penerbit yang berbeda. Dari jumlah tersebut, sekitar 20.000 artikel telah melalui proses penilaian oleh para ahli sebidangnya.

Scopus tidak hanya berfungsi sebagai wadah bagi karya ilmiah, tetapi juga sebagai sumber informasi tentang hak paten dari berbagai penelitian global. Selain itu, platform ini menyediakan layanan untuk menilai sejauh mana suatu jurnal berpengaruh dalam konteks dampaknya dalam dunia akademik.

Manfaat utama yang diberikan oleh Scopus adalah penggabungan beragam artikel ilmiah ke dalam satu portal tunggal, yang pada akhirnya berfungsi sebagai alat pengukuran kinerja bagi peneliti dari berbagai negara. Salah satu elemen kunci dari Scopus adalah sistem penilaian yang disebut sebagai Scimago Journal Rank (SJR), yang bermanfaat dalam mengevaluasi mutu artikel ilmiah.

Namun, perlu dicatat bahwa Scopus, meskipun memiliki peran sentral, bukanlah satu-satunya platform indeksasi jurnal yang tersedia. Secara khusus, jurnal-jurnal Indonesia yang berhasil dimasukkan ke dalam basis data Scopus dianggap sebagai jurnal berkualitas tinggi yang telah menerima pengakuan internasional.

Link : https://www.scopus.com/

3. Elsevier

Elsevier telah mengemuka sebagai salah satu perusahaan besar dalam penyediaan informasi ilmiah, teknis, dan medis secara global dan telah beroperasi sebagai entitas teknologi sejak tahun 1880. Kini, perusahaan ini merupakan bagian dari RELX Group setelah sebelumnya dikenal dengan nama Reed Elsevier sebelum tahun 2015.

Dalam portofolionya, Elsevier menghadirkan berbagai entitas berpengaruh seperti jurnal The Lancet dan Cell, koleksi jurnal elektronik yang luas dalam ScienceDirect, rangkaian jurnal seri Trends dan Current Opinion, serta basis data sitiran daring terkemuka, yaitu Scopus.

Kinerja publikasi dari Elsevier juga mencerminkan dimensi globalnya, di mana terdapat sekitar 400.000 artikel yang dipublikasikan setiap tahun dalam lebih dari 2.500 jurnal. Selain itu, perpustakaan digital mereka mengarsipkan lebih dari 13 juta dokumen serta 30.000 buku elektronik. Dengan keseluruhan tersebut, jumlah unduhan yang dicapai setiap tahun juga sangat mengesankan, mencapai sekitar 900 juta unduhan.

Link : https://www.elsevier.com/en-xs

4. Wiley Online Library

Untuk memperoleh akses terhadap berbagai disiplin ilmu, termasuk ilmu alam, kesehatan, ilmu sosial, fisika, dan humaniora, Wiley Online Library menawarkan solusi yang relevan. Layanan ini menyediakan lebih dari 4 juta artikel dari lebih dari 1500 jurnal yang berbeda. Selain itu, juga terdapat lebih dari 9 ribu koleksi buku dan berbagai edisi lainnya yang beragam dalam kontennya.

Jika Anda tertarik untuk memanfaatkan fasilitas ini, Anda dapat mengunjungi laman resmi Wiley Online Library di https://onlinelibrary.wiley.com/. Di sana, Anda akan menemukan akses yang komprehensif dan bermanfaat bagi pengetahuan dan penelitian di berbagai bidang ilmu yang telah disebutkan sebelumnya.

5. Springer

Springer merupakan perusahaan penerbitan yang memiliki jangkauan global yang luas dan dikenal luas dalam dunia penerbitan buku, buku elektronik, dan jurnal peer-review di bidang ilmu sains, teknik, dan medis (STM).

Springer juga didukung oleh sejumlah pangkalan data ilmiah penting, seperti SpringerLink, Springer Protocols, dan SpringerImages. Portofolio penerbitannya mencakup berbagai jenis publikasi, mulai dari karya referensi yang substansial, buku teks, monograf, hingga seri-seri buku yang menarik.

Lebih dari 88.000 judul buku elektronik tersedia dalam berbagai koleksi yang dibagi menjadi 18 kategori yang berbeda. Dengan kantor-kantor yang tersebar di Berlin, Heidelberg, Dordrecht, dan New York City, Springer telah berhasil membangun jaringan global yang luas dan terbentang.

Link : https://www.springer.com/gp

6. Taylor & Francis

Taylor & Francis Group merupakan sebuah perusahaan yang bermarkas di Inggris dan dikenal memiliki reputasi yang sangat baik dalam publikasi buku dan jurnal akademik. Sejak tahun 1798, perusahaan ini telah menjadi pilar utama dalam menyebarkan penelitian akademik dengan melibatkan tokoh-tokoh ternama seperti Charles Darwin, Max Planck, Albert Einstein, dan Bertrand Russell.

Namun, prestasi sejarah yang luar biasa ini bukanlah satu-satunya pencapaian Taylor & Francis Group. Mereka terus berinovasi dan mengukuhkan posisinya di dunia publikasi dengan merilis lebih dari 2.700 jurnal dan 5.000 buku baru setiap tahunnya. Perpustakaan mereka sendiri telah melampaui angka 120.000 judul yang mencakup berbagai bidang spesialisasi.

Dengan komitmen kuat terhadap kualitas publikasi ilmiah, Taylor & Francis Group telah mengambil langkah signifikan dengan memublikasikan artikel dan jurnal dalam format OPEN ACCESS atau GRATIS sejak tahun 2006.

Perusahaan ini mengelola beragam platform berkualitas, termasuk:

EBook Taylor & Francis – Memungkinkan akses ke sumber daya literatur ilmiah dari CRC Press dan Routledge.
Taylor & Francis Online – Memberikan akses kepada lebih dari 2.700 jurnal yang telah melalui proses peninjauan oleh para ahli dari Routledge, Taylor & Francis, dan CogentOA.
F1000Research – Menawarkan platform untuk publikasi yang cepat, terbuka, dan tanpa batasan, dengan memadukan kecepatan dalam publikasi sebelum pencetakan dengan peninjauan oleh sesama ahli dalam alur kerja penelitian F1000 yang inovatif.
DovePress – Membuka pintu akses kepada penelitian ilmiah dan medis yang telah disusun ulang oleh rekan sejawat.
Platform tersebut dapat diakses melalui halaman awal web Taylor & Francis Group di menu Books, Journals, maupun Online.

7. Thomson Reuters

Portal ini merupakan salah satu sumber daya yang memiliki fokus pada koleksi jurnal-jurnal. Hal yang lebih menarik, Thomson Reuters sebagai penyelenggara portal ini mengaplikasikan berbagai indeks dalam pengelolaan kontennya, termasuk:

Science Citation index expanded (SCIE)
Social Sciences Citation Index (SSCI)
Arts & Humanities Citation Index (AHCI)
Emerging Sources CItation Index (ESCI)
Conference Proceeding Citation Index (CPCI)
Book Citation Index (BCI)

Kesimpulan

Mungkin itu saja yang dapat kami sampaikan mengenai cara mengetahui jurnal internasional dengan mudah dan cepat.